Penyakit pada Tanaman Bawang Merah dan Cara Mengatasinya

Penyakit pada Tanaman Bawang Merah dan Cara Mengatasinya

Tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.) adalah salah satu tanaman yang populer di Indonesia, dan sering dijadikan bahan bumbu dapur. 

Namun, seperti tanaman lainnya, tanaman bawang merah juga dapat terserang penyakit. 

Penyakit pada tanaman bawang merah dapat mengakibatkan kerugian yang besar jika tidak segera diatasi. 

Oleh karena itu, perlu diketahui jenis-jenis penyakit pada tanaman bawang merah dan cara mengatasinya.

Jenis-jenis penyakit pada tanaman bawang merah

Ada beberapa jenis penyakit yang sering menyerang tanaman bawang merah, antara lain:

  1. Layu Fusarium. Layu Fusarium disebabkan oleh Jamur Fusarium  oxysporum f. sp. cepae. Gejala awal yang muncul adalah daun menguning, kemudian layu dan mati. Serangan ini terjadi di tanah yang terinfeksi jamur, dan dapat menyebar melalui alat-alat tanam seperti benih, alat penyemaian, dan tanah.
  2. Bulai (Bulb Rots). Bulai disebabkan oleh jamur Botrytis sp. Gejala yang muncul adalah daun berwarna keabu-abuan, bengkak di sekitar leher umbi, dan bagian dalam umbi berwarna coklat atau hitam. Serangan ini biasanya terjadi pada musim hujan atau saat suhu dan kelembaban tinggi.
  3. Busuk Leher (Neck Rot). Busuk leher disebabkan oleh jamur Botrytis allii. Gejala awal yang muncul adalah daun menguning, kemudian layu dan mati. Pada bagian leher tanaman, terdapat bercak yang berwarna coklat dan terkadang terdapat bercak putih pada umbi.
  4. Kudis atau Karat Daun (Leaf Blight). Kudis disebabkan oleh jamur Botrytis squamosa atau jamur Stemphylium vesicarium. Gejala yang muncul adalah daun yang berbintik-bintik coklat dan mengering. Serangan ini biasanya terjadi pada musim hujan.

Cara Mengatasi Penyakit pada Tanaman Bawang Merah

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi penyakit pada tanaman bawang merah, antara lain:

  1. Menjaga kebersihan. Kebersihan sangat penting dalam mencegah penyakit pada tanaman bawang merah. Pastikan tanah dan alat-alat tanam selalu dalam kondisi bersih dan terbebas dari sisa-sisa tanaman yang sudah mati. Selain itu, hindari pemupukan yang berlebihan, karena hal ini dapat membuat tanaman menjadi rentan terhadap serangan penyakit.
  2. Memilih bibit yang sehat. Sebelum menanam, pastikan bibit yang akan ditanam dalam kondisi sehat dan bebas dari penyakit. Pilih bibit yang berasal dari sumber yang terpercaya, dan hindari bibit yang sudah terlihat tidak sehat atau cacat.
  3. Penggunaan Pestisida. Pestisida dapat digunakan sebagai salah satu cara untuk mengatasi serangan penyakit pada tanaman bawang merah. Namun, penggunaan pestisida harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Pastikan juga untuk memilih pestisida yang tepat untuk jenis penyakit yang menyerang tanaman.
  4. Rotasi Tanaman. Rotasi tanaman dapat membantu mengurangi risiko serangan penyakit pada tanaman bawang merah. Hal ini dilakukan dengan menanam tanaman bawang merah di lokasi yang berbeda setiap tahunnya. Selain itu, tanaman lain seperti kacang-kacangan atau jagung juga dapat ditanam pada lahan yang sama untuk memperbaiki kondisi tanah.
  5. Penggunaan Fungisida Biologi. Fungisida biologi adalah salah satu cara untuk mengatasi serangan penyakit pada tanaman bawang merah. Fungisida biologi merupakan pengendalian hayati dengan menggunakan mikroorganisme sebagai agen pengendalian hama dan penyakit. Mikroorganisme yang digunakan adalah mikroba yang bersifat menguntungkan bagi tanaman seperti Trichoderma sp. dan Pseudomonas sp.
  6. Pemilihan Lokasi Tanam. Pemilihan lokasi tanam juga sangat penting dalam mencegah serangan penyakit pada tanaman bawang merah. Hindari menanam tanaman bawang merah pada lahan yang pernah terkena serangan penyakit sebelumnya. Selain itu, pastikan lokasi tanam memiliki kondisi yang sesuai seperti ketinggian, curah hujan, dan suhu yang tepat.

Kesimpulan

Penyakit pada tanaman bawang merah dapat menyebabkan kerugian yang besar jika tidak segera diatasi. 

Oleh karena itu, perlu diketahui jenis-jenis penyakit yang sering menyerang tanaman bawang merah dan cara mengatasinya. 

Beberapa cara yang dapat dilakukan antara lain menjaga kebersihan, memilih bibit yang sehat, penggunaan pestisida, rotasi tanaman, penggunaan fungisida biologi, dan pemilihan lokasi tanam yang tepat. 

Dengan melakukan langkah-langkah pencegahan dan pengendalian yang tepat, kita dapat mencegah atau mengurangi risiko serangan penyakit pada tanaman bawang merah, sehingga hasil panen dapat lebih optimal.



Posting Komentar untuk "Penyakit pada Tanaman Bawang Merah dan Cara Mengatasinya"

Iklan di sini (iklan 1)
Iklan di sini (iklan2)
Iklan di sini (iklan 3)
Iklan di sini (iklan 4)
Iklan di sini (iklan 5)