10 Jenis Varietas Terong yang Populer

10 Jenis Varietas Terong yang Populer

Terong merupakan salah satu jenis sayuran yang cukup populer di Indonesia. Selain rasanya yang enak, terong juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Terdapat berbagai jenis varietas terong yang populer di Indonesia, di antaranya:

  1. Terong Ungu. Terong ungu memiliki warna kulit yang unik dan menarik, yaitu ungu gelap. Selain itu, terong ungu juga memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, sehingga baik untuk mencegah kanker dan meningkatkan sistem imun tubuh.
  2. Terong Hijau. Terong hijau memiliki kulit yang halus dan berwarna hijau cerah. Biasanya terong hijau lebih sering digunakan untuk bahan masakan daripada dijadikan sayuran mentah. Terong hijau memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, sehingga baik untuk pencernaan dan menjaga kesehatan usus.
  3. Terong Putih. Terong putih memiliki kulit yang halus dan berwarna putih kehijauan. Terong putih memiliki rasa yang lebih ringan daripada terong lainnya, sehingga cocok untuk dijadikan bahan sup atau masakan yang lebih ringan. Terong putih juga memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi, sehingga baik untuk menjaga kesehatan kulit dan sistem kekebalan tubuh.
  4. Terong Karet. Terong karet memiliki kulit yang tebal dan lebih tahan lama daripada jenis terong lainnya. Terong karet biasanya digunakan untuk bahan masakan yang dimasak dalam waktu yang cukup lama, seperti sup atau semur. Terong karet memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, sehingga baik untuk menjaga kesehatan pencernaan.
  5. Terong Belanda. Terong belanda memiliki kulit yang tipis dan berwarna hijau cerah. Terong belanda biasanya dijadikan bahan masakan seperti tumisan atau sambal. Terong belanda memiliki kandungan vitamin B6 yang tinggi, sehingga baik untuk menjaga kesehatan jantung dan sistem saraf.
  6. Terong Jepang. Terong jepang memiliki kulit yang tipis dan berwarna ungu gelap. Terong jepang biasanya dijadikan bahan masakan seperti sup atau tumisan. Terong jepang memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi, sehingga baik untuk mencegah kanker dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
  7. Terong Keriting. Terong keriting memiliki kulit yang berkerut-kerut dan berwarna hijau cerah. Terong keriting biasanya dijadikan bahan masakan seperti tumisan atau sambal. Terong keriting memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, sehingga baik untuk menjaga kesehatan pencernaan.
  8. Terong Bulat. Terong bulat memiliki bentuk yang bulat dan kulit yang halus. Terong bulat biasanya dijadikan bahan masakan seperti sambal atau tumisan. Terong bulat memiliki kandungan vitamin C yang tinggi, sehingga baik untuk menjaga kesehatan kulit dan sistem kekebalan tubuh.
  9. Terong Lombok. Terong lombok memiliki kulit yang tipis dan berwarna ungu gelap. Terong lombok biasanya dijadikan bahan masakan seperti sambal atau tumisan. Terong lombok memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi, sehingga baik untuk mencegah kanker dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
  10. Terong Pipit. Terong pipit memiliki bentuk yang kecil dan kulit yang halus. Terong pipit biasanya dijadikan bahan masakan seperti tumisan atau sup. Terong pipit memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, sehingga baik untuk menjaga kesehatan pencernaan.

Manfaat Terong bagi Kesehatan

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, terong memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Beberapa manfaat terong antara lain:

  1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kandungan antioksidan yang tinggi pada terong dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah berbagai penyakit.
  2. Menjaga kesehatan jantung. Kandungan serat dan vitamin B6 pada terong dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit jantung.
  3. Menjaga kesehatan kulit. Kandungan vitamin C pada terong dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan mencegah kerusakan akibat paparan sinar matahari.
  4. Menjaga kesehatan pencernaan. Kandungan serat pada terong dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko sembelit.

Cara Memilih dan Menyimpan Terong

Untuk mendapatkan manfaat terong yang maksimal, tentu saja penting untuk memilih dan menyimpan terong dengan benar. Berikut adalah beberapa tips memilih dan menyimpan terong:

  1. Memilih terong yang segar dan matang. Pilih terong yang kulitnya berkilau, warnanya merata, dan tidak memiliki noda atau bekas goresan. Pastikan juga terong sudah matang dengan menekan bagian tengah terong. Jika terong yang sudah matang, maka terong akan terasa empuk dan meninggalkan bekas sedikit pada kulitnya.
  2. Menyimpan terong di tempat yang sejuk dan kering  Simpan terong di tempat yang sejuk dan kering, seperti di dalam kulkas atau di ruangan yang memiliki suhu yang cukup rendah. Terong dapat disimpan selama beberapa hari jika disimpan dengan benar.
  3. Jangan mencuci terong sebelum disimpan. Jangan mencuci terong sebelum disimpan karena hal ini dapat membuat terong menjadi cepat busuk. Cuci terong saat akan digunakan untuk memasak.
  4. Memotong terong dengan pisau yang bersih. Memotong terong dengan pisau yang bersih dapat menghindari terjadinya infeksi bakteri pada terong dan menjaga kualitas terong.

Resep Masakan Terong

Berikut adalah resep masakan terong yang bisa kamu coba di rumah:

1. Tumis Terong Balado

Bahan:

  • 500 gram terong, iris tipis
  • 3 siung bawang putih, cincang halus
  • 5 buah cabai merah, iris serong
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/4 sendok teh gula pasir
  • Minyak goreng secukupnya

Cara membuat:

  1. Panaskan minyak goreng di wajan.
  2. Tumis bawang putih hingga harum.
  3. Masukkan cabai merah, tumis hingga layu.
  4. Masukkan terong, aduk rata.
  5. Tambahkan garam dan gula pasir, aduk rata.
  6. Tutup wajan, masak hingga terong matang dan empuk.
  7. Sajikan tumis terong balado dengan nasi putih.

2. Semur Terong

Bahan:

  • 500 gram terong, iris tipis
  • 3 siung bawang putih, cincang halus
  • 3 butir bawang merah, cincang halus
  • 2 lembar daun salam
  • 1 batang serai, memarkan
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 1 sendok makan kecap manis
  • 2 sendok makan minyak goreng
  • 300 ml air

Cara membuat:

  1. Panaskan minyak goreng di wajan.
  2. Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum.
  3. Masukkan terong, aduk rata.
  4. Tambahkan air, daun salam, serai, garam, merica bubuk, dan kecap manis.
  5. Aduk rata dan masak hingga bumbu meresap dan terong empuk.
  6. Sajikan semur terong dengan nasi putih.

3. Acar Terong

Bahan:

  • 500 gram terong, iris tipis
  • 2 buah wortel, iris tipis
  • 1 buah bawang bombay, iris tipis
  • 3 siung bawang putih, cincang halus
  • 2 sendok makan cuka
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 1 sendok makan gula pasir
  • 2 sendok makan minyak goreng
  • 100 ml air

Cara membuat:

  1. Panaskan minyak goreng di wajan.
  2. Tumis bawang putih hingga harum.
  3. Masukkan bawang bombay, tumis hingga layu.
  4. Masukkan terong dan wortel, aduk rata.
  5. Tambahkan air, cuka, garam, merica bubuk, dan gula pasir.
  6. Aduk rata dan masak hingga bumbu meresap dan terong empuk.
  7. Sajikan acar terong sebagai pelengkap hidangan.

Terong merupakan sayuran yang mudah ditemukan di pasar atau toko bahan makanan. Terong memiliki banyak varietas yang populer di Indonesia seperti terong ungu, terong hijau, terong pipit, dan lain sebagainya. 

Terong juga dapat diolah menjadi berbagai macam masakan seperti tumis terong balado, semur terong, atau acar terong. Untuk menjaga kualitas terong, sebaiknya simpan terong di tempat yang kering dan sejuk serta jangan mencuci terong sebelum disimpan. 

Selamat mencoba resep masakan terong di rumah!

Posting Komentar untuk "10 Jenis Varietas Terong yang Populer"

Iklan di sini (iklan 1)
Iklan di sini (iklan2)
Iklan di sini (iklan 3)
Iklan di sini (iklan 4)
Iklan di sini (iklan 5)