Pengganti Amistartop: Azoxystrobin Difenokonazol

Pengganti Amistartop

Pengganti Amistartop: Azoxystrobin Difenokonazol dengan harga yang lebih murah, namun dengan kualitas yang sama bagusnya.

Acuannya adalah bahan atau kandungan yang ada pada amistartop, yaitu azoxystrobin dan difenokonazol.

Kalau ditanya apa merk fungisida yang paling bagus?

Kebanyakan jawabannya adalah amistartop, karena memang dia sangat ampuh ya untuk membasmi segala jenis penyakit tanaman yang disebabkan oleh jamur seperti hawar daun atau blast lalu potong leher pada padi, karat daun serta bercak daun yang biasanya Warnanya coklat atau warnanya mirip ke Ungu. 

Biasanya daun segar yang terkena bercak daun ini akan membuat daun berkerut dan menjadikan daun rusak.

Salah satu kelebihan dari amistartop ini adalah mampu memulihkan kerutan daun kalau memang diberantas di awal gejala.

Inilah salah satu kelebihan dari amistartop yang mungkin tidak dimiliki oleh fungisida lain.

Adapun untuk cara kerja amistartop itu bersifat sistemik.

Apa itu sistemik? Mungkin anda pernah lihat di kemasan ada tulisan sistemik, kuratif, protektif dan lain-lain.

Pestisida ataupun fungisida cara kerjanya setidaknya ada tiga macam, yaitu: 

  1. Racun kontak 
  2. Racun lambung
  3. Ristemik

Racun kontak dia akan bekerja secara langsung. Kalau memang bahan pestisida atau fungisida itu mengenai atau kontak dengan hamanya, kena mulutnya atau kena badannya disemprot langsung mati.

Kalau racun lambung dia tidak bekerja secara langsung tapi ketika misalkan bagian tanaman yang disemprot atau sudah terkontaminasi atau tercampur racunnya lalu dimakan hama.

Racun yang termakan oleh hama tersebut akan merusak organ tubuhnya dari dalam.

Sementara itu sistemik dia bisa bekerja baik secara racun kontak ataupun racun lambung artinya lebih lengkap dan lebih dari itu juga dia bisa masuk ke dalam jaringan tanaman dan bisa melindungi jaringan tanaman dari dalam. Jadi paling bagus adalah sistemik.

Amistartop itu bahan utamanya adalah azoxystrobin dan difenokonazol. Kedua bahan ini selain efektif membasmi dan mencegah tumbuhnya jamur dia juga bisa membantu pertumbuhan tanaman.

Salah satu fungsi dari difenokonazol adalah bisa meningkatkan klorofil daun, mendorong pembesaran batang hingga bisa memaksimalkan pengisian bulir padi atau buah.

Jadi amistartop itu memang lengkap, maka tidak heran ini menjadi salah satu fungisida terbaik, tetapi yang jadi masalah sekarang adalah harganya memang mahal.

Untuk ukuran yang lima puluh mili harganya mencapai Rp.65.000 dan untuk ukuran 100 ml bisa mencapai Rp.100k bahkan lebih dan untuk harga termurah pernah mencapai Rp.45.000 untuk yang 50 ml, masih tetap mahal.

Supaya fungisida yang akan dibahas ini sama bagusnya dengan amistartop maka perbandingan atau pengganti fungisida amistartop ini berdasarkan kandungan atau bahan aktifnya yaitu azoxystrobin dan difenokonazol.

Setidaknya ada delapan fungisida merek lain yang bahan akhirnya sama dengan amistartop dengan harga lebih murah tentunya.

Delapan fungisida ini sama persis artinya kedua bahan utamanya adalah azoxystrobin dan difenokonazol sama ada pada fungisida fungisida pengganti ini.

Perlu diketahui juga sebenernya merek fungisida yang mengandung kedua bahan ini banyak sekali yang ada di pasaran, malah ada hampir 80 merek, cuman ada yang pakai azoxystrobin doang dan ada juga yang pakai difenokonazol doang.

Sementara sekarang saya akan bahas 8 pungisida terbaik yang sama-sama ampuh sebagai pengganti amistartop.

Kita mulai dari urutan ke-8 dulu ya dari belakang:

  • FUNGISIDA AZOMORF 325 SC

FUNGISIDA AZOMORF 325SC mempunyai Bahan Aktif yang sama persis dengan amistartop, yaitu: Azoxystrobin 200 g/l + Difenokonazol 125 g/l. 

Kemasan: 250 ML. Harga kisaran: Rp.145.000 (harga kisaran terendah), mungkin anda nanti bisa bandingkan di online shop atau marketplace. 

Kekurangan dari fungisida ini sepertinya belum banyak beredar karena jarang ditemukan di toko-toko pupuk dan kemasannya tidak ada yang kecil, tidak ada yang 50 mili atau 100 ml, adanya hanya yang 250 ml.

Lalu di urutan ketujuh adalah fungisida fullstop 325 SC Oh ya 

Sebelum lanjut saya jelaskan dulu Apa itu SC atau EC yang ada pada kemasan fungisida atau pestisida.

SC adalah singkatan dari Suspension Konsentrat atau pekatan yang bisa disuspensikan.

EC adalah emulsiviable konsentrat artinya konsentrasi atau pekatan yang bisa diemulsikan.

Bedanya kalau yang EC ini bahannya mengandung minyak jadi oleh si pabrik atau perusahaan pembuatnya dia ditambahkan pengemulsi supaya bisa larut dalam air

Kalau yang SC berbahan air, bisa larut dalam air.

Adapun untuk angka-angka yang tertulis 325 SC 200 EC dan 400 SC dan lain-lain maksudnya adalah nilai kandungan bahan aktifnya per liter.

Jadi ketika ada angka 325 itu artinya kandungan bahan aktifnya adalah 325 gram per liter.

Dalam contoh ini adalah azoxystrobin 200 dan difenokonazol 125.

Ini artinya semakin besar nilai angkanya 325 400 itu artinya semakin pekat atau semakin kental sebaliknya kalau nilai angkanya kecil 25 50 artinya semakin encer.

Dan sekarang balik lagi ke fungisida.

  • FUNGISIDA FULL STOP 325 SC

FUNGISIDA FULL STOP 325 SC adalah produksi dari CV Graha Agritech Prima. Dengan bahan Aktif Azoxystrobin sebanyak 200 g/l dan Difekonazole sebanyak 125 g/l. 

Kemasannya ada yang 100 mili dan 250 mili dengan kisaran harga 85.000 sampai 155.000.

Jadi lebih murah pilih yang kemasan besar ya.

Nah sekarang beranjak ke urutan nomor 6, yaitu

  • FUNGISIDA AMORATOP 375 SC

FUNGISIDA AMORATOP 375 SC mengandung bahan aktif: Azoksistrobin 250 g dan Difenokonazol 125 g.

Fungisida sistemik dan Zat pengatur tumbuh ini berbentuk pakatan yang larut dalam air, berwarna kuning muda, untuk mengendalikan penyakit bercak ungu, Atenaria pori dan Collettrichum spp pada bawang merah.

Produsen: CV Artha Buana Mandiri.

Kemasan: 100 ML & 250 ML

Fungisida amoratop 375 SC ini nilainya besar berarti dia pekat ya setidaknya bahan aktifnya Memang agak banyak azoxystrobin 250, kalau yang lain 200 dia 250 jadi lebih banyak dan untuk

Kemasannya ada 100 mili dan 250 mili, unggul dikit dengan yang tadi.

Harganya beda tipis, lebih mahal karena dia lebih banyak kandungan azoxystrobin.

Beranjak ke posisi nomor 5 ada fungisida

  • FUNGISIDA GLACIER 325

FUNGISIDA GLACIER 325 adalah produksi dari PT MIO Life Sciences Indonesia. Dengan bahan Aktif mengandung Azoksistrobin sebanyak200 g/l & Difenokonazol sebanyak 125 g/l. Kemasan: 100 ml & 250ml

Bahan aktif dan kandungannya sama persis dengan amistartop dan kemasannya 100 mililiter, dengan kisaran harga lebih murah, yaitu: Rp.78.500.

Dan sekarang beranjak ke posisi nomor 4.

  • FUNGISIDA HAJAR 400 SC

FUNGISIDA HAJAR 400 SC merupakan produksi dari PT Belirang Kalisari. Dengan bahan aktif Azoksistrobin sebanyak 250 g/l & Difenokonazol sebanyak 150 g/l.

Hajar 400 SC ini berarti sangat kental karena bahan aktifnya azoxystrobin 250 gram per liter lebih kental difenokonazol nya juga sama lebih kental 150 dan untuk kemasannya ada yang lima puluh mili 100 mil dan 250 ml dengan harganya berurutan 41rb, 800 ribu rupiah dan 175.000. Baca juga : Dosis Fungisida Hajar yang Tepat untuk Pengendalian Penyakit pada Tanamanes

Beranjak ke posisi tiga ada:

  • FUNGISIDA TRENDSIDA 325 SC

FUNGISIDA TRENDSIDA 325 SC merupakan produksi dari BMM Group Indonesia. Tersedia dengan kemasan 100 ml dan 250 ml.

Ini adalah salah satu fungisida yang lengkap, mungkin paling lengkap.

Karena selain mengandung azoxystrobin dan difenokonazol yang ada pada amistartop dia juga punya bahan klorotaloni yang ada pada fungisida petronil lalu propineb yang ada pada fungisida antracol lalu oksitetrasiklin yang ada pada fungisida bactosyn.

Bahan lainnya ada Metil Tiofanat yang ada atau dipakai pada fungisida topsin serta mancozeb yang ada pada fungisida dithane.

Jadi dalam satu botol, fungisida trendsida ini mengandung beberapa bahan yang dipakai oleh merek-merek fungisida lain.

Jadi dia bener-bener lengkap, bener-bener full in one.

Untuk harganya ada pada kisaran 79.000 untuk yang 100 mili dan 173.000 untuk yang 250 mili.

Dan sekarang beranjak ke posisi nomor dua :

  • FUNGISIDA CORONA 325 SC

FUNGISIDA CORONA 325 SC merupakan produksi dari PT Dharma Guna Wibawa (DGW). Dengan bahan aktif Azoxistrobin sebanyak 200 g/l ditambah Difenokonazol sebanyak 125 g/l

Corona 325 bahannya sama persis dengan amistartop namun dengan harga lebih murah. 

Kisaran harga yang 100 mili harganya 74.500 dan yang 250 mili harganya 170.000.

Dan di urutan pertama adalah fungisida :

  • FUNGISIDA TANDEM 325 SC

FUNGISIDA TANDEM 325 SC merupakan produksi dari PT. Biotis Agrindo. Dengan bahan Aktif Azoxistrobin sebanyak 200 g/l ditambah dengan Difenokonazol sebanyak 125 g/l.

Tandem ini adalah favorit saya karena secara bahan dia sama persis dengan amistartop ukuran juga ada yang 50 ml 100 mil dan 250 lebih lengkap namun dengan harga yang sangat murah untuk berat lima puluh mili harganya 32.500, yang botol 100 mili harganya 54.000 saja.

Dan ada juga kemasan yang 250 ml dengan harga hanya 115.000.

Tandem adalah salah satu fungisida favorit saya yang kualitasnya sama dengan amistartop namun harga lebih murah.

Sebenarnya masih banyak lagi fungisida pengganti amistartop yang sama-sama menggunakan dua bahan aktif ini, yaitu azoxystrobin dan difenokonazol.

Namun karena pertimbangan harganya dan juga ada yang lebih mahal serta kandungannya ada yang lebih kental, maka tidak saya masukkan dalam delapan daftar ini.

Nah itulah 8 merek fungisida pengganti amistartop yang bahan aktifnya sama, kualitasnya juga sama namun dengan harga yang lebih murah, tapi sebagai catatan bukan berarti fungisida yang menggunakan bahan tidak sama dengan amistartop itu tidak bagus.

Karena banyak juga fungisida lain yang sama bagusnya seperti nativo, score dan ada juga fungisida acrobat dan kalau pengen yang murah tapi cukup manjur ada fungisida topsin.

Mudah - mudahan artikel pengganti amistartop ini bisa menambah informasi bagi anda dan menjadi solusi fungisida yang bagus namun harga murah.


Posting Komentar untuk "Pengganti Amistartop: Azoxystrobin Difenokonazol"

Iklan di sini (iklan 1)
Iklan di sini (iklan2)
Iklan di sini (iklan 3)
Iklan di sini (iklan 4)
Iklan di sini (iklan 5)